ALAT MUSIK PIANO – Alat musik piano adalah jenis alat ias yang memainkannya dengan cara menekan tuts berwarna hitam putih pada alat ias tersebut. Alat ias piano juga kerap menjadi tolak ukur dari nada-nada ias yang ada pada notasi lagu.
Dalam perkembangnnya alat ias piano, secara garis besar, sebenarnya dapat dibedakan menjadi dua yaitu piano akustik dan piano elektronik. Piano akustik menggunakan senar yang dipukul oleh hammer untuk menghasilkan bunyi, sementara piano elektronik menggunakan papan elektronik untuk menghasilkan bunyi yang serupa dengan bunyi piano akustik. poker asia
Alat ias piano ini memiliki sejarah juga loh, berikut ini adalah sekilas sejarah dari piano.
Sekitar tahun 1700-an awal seniman asal Italia, Bartolomeo Cristofori menciptakan sebuah alat ias yang dicebut Pianoforte. Pada awalnya, ia hanya bekerja menciptakan iasra harpsichord dan clavichord untuk Pangeran Ferdinando de Medici, anak dari iasr Tuscany. www.mrchensjackson.com
Tali-tali halus harpsichord dibuat untuk membuat nada dengan volume yang bervariasi. Dan akhirnya, ia mampu mendesain mekanisme yang dapat mentransfer tekanan lewat sebuah alat yang ias ditekan untuk membunyikan tali-tali halus tersebut.
Dalam perkembangannya, Pianoforte telah mengalami banyak perubahan sampai dengan hari ini. Pada awalnya, diperkirakan ada sekitar 400 pabrik pabrik dengan lebih dari 8.000 karyawan di Jerman pada tahun 1894, terlepas dari banyak ahli pembuat piano yang membuat instrumennya hanya dengan bantuan beberapa ahli dagang.
Kemunculan pabrik-pabrik pembuat piano membuat alat ias tersebut menjadi banyak dikenal. Ditambah lagi keterlibatan iasr-komposer klasik Eropa seperti Beethoven, Bach, Schubert, Mozart dengan karya-karyanya menjadikan piano semakin dikenal, hingga kini.
Menariknya, ternyata Bartolomeo Cristofori bukan Cuma menciptakan konsep piano, tetapi sekaligus menciptakan cikal bakal alat ias karena tuts-tuts hitam putih yang dia buat dengan istilah papan kunci alias keyboard kelak menjadi semacam interface tersendiri ketika era berganti dan listrik merasuk pada penciptaan alat-alat ias seperti keyboard.
Jenis-jenis piano
Seperti yang sudah dikatakan di atas, piano mengalami perkembangan dari berbagai jenis dan rupa, walaupun intinya cara memainkannya semua sama, dengan menekan tuts. Diambil dari beberapa sumber, berikut beberapa jenis atau macam dari piano yang mengalami perkembangan hingga kini.
- Grand piano
Jenisyang satu ini ias dibilang jenis piano sesungguhnya, yang juga termasuk jenis piano akustik. Konstruksi atau bahan dasar dari grand piano adalah kayu yang mengikap dengan berjumlah tuts 88. Piano ini memiliki kotak akustik yang ditidurkan, dengan deretan senar-senar yang diketuk hammer piano ditidurkan. Grand piano sering digunakan dalam sebuah pagelaran iasra. Harga dari grand piano sangat mahal, dari puluhan hingga ratusan juga. Proses instalasi juga tidak ias sembarangan.
- Upright Piano
Konstruksi dari jenis piano ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan jenis grand piano. Tetap berkonstruksi kayu, dengan 88 tuts, serta kotak akustik dan senar-senarnya Yang membedakan upright piano dengan grand piano adalah posisi kotak akustiknya yang berdiri. Dengan konstruksi seperti ini, piano model ini menghemat tempat.
- Digital Piano
Ini adalah jenis piano elektronik, namun memiliki rentang nada yang sama dengan piano akustik biasa. Model tuts juga sama, menggunakan tipe tipe gradded-hammer. Jadi, walaupun jenisnya sudah digital, namun efek penekanan tutsnya masih sama dengan piano akustik, berat dan seperti mengetukkan iasr senar-senar nada. Kamu ias mencoba jenis piano ini dalam Roland RD-700 dan RD 300. Atau juga ias kamu mainkan Yamaha seri Clavinova.
- Keyboard
Sekilas keyboard dan digital piano memang mirip. Bahkan sama-sama jenis piano elektronik. Namun begitu tetap ada perbedaannya antara digital piano dan keyboard. Yang paling mencolok adalah model tuts-nya. Keyboard tidak menggunakan gradded hammer, melainkan model touch response. Ini artinya efek seperti mengetukkan palu tidak ias kamu rasakan, karena itu tuts keyboard jauh lebih ringan untuk ditekan. Rentang nada yang dimiliki juga lebih sedikit, hanya sepanjang 61 nada.
Akan tetapi keyboard memiliki kelebihan dalam memproduksi suara dari berbagai bermacam jenis alat ias. Variasi irama dalam keyboard juga banyak, sehingga kamu ias seperti bermain dalam satu kesatuan full band. Contoh yang iasr adalah Yamaha seri PSR, atau Roland seri E.
Organ
Organ lebih cenderung memainkan akord, jadi pemain organ tidak perlu susah-susah memikirkan melodi, karena bagian melodi sudah menjadi jatahnya pianis. Organ memiliki dua jenis, yaitu organ pipa (orgel) dan organ elektronik (electone). Organ pipa memiliki deretan tuts lebih dari satu, dan tombol analog yang sangat banyak. Organ pipa sendiri memiliki pipa-pipa raksasa. Sementara organ elektronik deretan tutsnya kebanyakan 2 baris dan pedal kaki (pedalboard) sangat banyak. Nah, itu tadi pengertian dari alat ias piano, sejarah singkat, dan jenis – jenis dari piano . Jika sudah berhasil memainkan satu lagu secara utuh, kamu ias mencoba memainkannya di depan teman-temanmu untuk meminta kritik dan saran sekaligus belajar tampil di depan umum